Keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan pendidikan dapat dilihat melalui pencapaian pada hasil belajar, di mana hasil belajar yang baik tentu saja tidak akan diraih apabila hanya mengandalkan aktivitas belajar di sekolah. Siswa juga harus melakukan aktivitas belajar di luar jam sekolah karena aktivitas tersebut dapat meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang kemudian akan mempengaruhi hasil belajar siswa saat di sekolah. Di SMAN 2 Kuantan Mudik, ditemukan gejala bahwa siswa kelas XI IPA telah melakukan tiga dari empat bentuk aktivitas belajar di luar jam sekolah, yaitu: (1) Mengulangi pelajaran di rumah, (2) Mengerjakan tugas atau PR, serta (3) Membaca buku atau bahan bacaan lain sebagai tambahan untuk pemahaman mereka terhadap materi pembelajaran. Namun 46,6% di antaranya memiliki masalah pada hasil belajar dengan tidak mencapai batas KKM pada mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti. Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh aktivitas belajar di luar jam sekolah terhadap hasil belajar PAI dan Budi Pekerti siswa kelas XI IPA di SMAN 2 Kuantan Mudik. Penelitian ini berjenis kuantitatif asosiatif kausal dengan sampel penelitian sejumlah 30 orang siswa kelas XI IPA di SMAN 2 Kuantan Mudik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket, dokumentasi, dan wawancara. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah Regresi Linier Sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh aktivitas belajar di luar jam sekolah sebagai variabel X terhadap hasil belajar siswa sebagai variabel Y karena pada Uji-T didapatlah persamaan nilai thitung 1,875 lebih kecil < daripada nilai ttabel 2,048. Demikian pula pada Uji Signifikansi di mana nilai (Sig.) 0,180 lebih besar daripada probabilitas 0,05 sehingga dapat disimpulkan tidak ada pengaruh variabel X terhadap variabel Y.