Penyakit yang sering di jumpai pada tanaman cabai disebabkan oleh
cendawan Colletotrichum sp, Cercospora sp . Gejala dan intensitas penyakitnya
berbeda. Sehingga perlu dilakukan identifikasi gejala, penyebab penyakit,
gambaran dan tingkat penyakit untuk dapat mengendalikan penyakit tersebut.
Identifikasi dilakukan dilaboratorium Universitas Islam Kuantan Singingi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gejala, penyebab penyakit,
gambaran dan tingkat penyakit. Penelitian dilakukan dengan menggunakan
metode survei. Penentuan lokasi lahan tanaman cabai dilakukan secara
purposive sampling. Pengambilan sampel dilakukan dengan menentukan
sebanyak 5 titik, pada masing-masing tanaman sampel dilakukan pengamatan
penyakit berdasarkan gejala. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyakit
pada tanaman cabai merah di Kecamatan Sentajo Raya adalah penyakit bercak
daun Cercospora, jamur Corcospora sp mempunyai konidiofor berwarna gelap
dan konidia bercabang berurutan pada sel ujung yang sedang mengalami
pertumbuhan baru. Jumlah intensitas kerusakan yang disebabkan oleh
Cercospora sp sebanyak (0%), hifa jamur Colletotrichum sp berwarna agak
gelap dan tidak bersekat, konidia berbentuk bulan sabit dan berbentuk bulat
tidak bersekat, jumlah intensitas kerusakan busuk buah antraknosa yang
disebabkan oleh Colletotrichum sp sebanyak (3,5%, 5,8% dan 25%).