Penelitian ini dilatar belakangi oleh pembelajaran Tahsin Al-Qur’an di
Darul Huffadz yang bersifat konvensional, seperti ceramah saja sehingga siswa
kurang memahami secara maksimal inti dari yang disampaikan. Sala satu strategi
atau metode yang dapat mengatasi permasalahan tersebut ialah metode wafa,
yakni metode belajar Al-Qur’an menggunakan otak kanan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode wafa
terhadap bacaan Al-Qur’an siswa kelas VII MTs Pondok Pesantren
Syafa’aturrasul.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif Eksperimen dengan
desain posstest-only control design. Yang menjadi sampel pada penelitian ini
adalah siswa kelas VII Darul Huffadz I sebagai kelas Eksperimen dan kelas VII
Darul Huffadz II sebagai kelas kontrol. Uji instrumen yang digunakan yaitu
validitas isi yang sudah di judgment oleh tiga orang ahli, Uji realibilitas dengan
menggunakan SPSS dan Uji Hipotesis uji “t” yaitu independent sampel t-test.
Hasil pengujian akhir diperoleh Sig. (1-Tailed) adalah 0,000 < 0,05
maka HO ditolak. Dapat disimpulkan penggunaan metode Wafa memberikan
pengaruh yang baik dalam meningkatkan kemampuan bacaan Al-Qur’an siswa.