Media sosial TikTok adalah salah satu platform media sosial dengan
pertumbuhan tercepat di dunia. TikTok termasuk salah satu media sosial yang
paling populer dan paling diminati di dunia. Media sosial ini memungkinkan
pengguna untuk membuat video berdurasi 15 detik dengan musik, filter, dan fitur
kreatif lainnya. Media sosial TikTok diluncurkan oleh perusahaan China,
ByteDance. Media sosial ini juga dapat memberikan hiburan bagi penggunanya
dimana seseorang dapat menghilangkan penat, rasa lelah atau bosannya, bahkan
seseorang bisa tertawa saat menggunakan media sosial TikTok. Namun kenyataan
pada saat ini justru Media Sosial TikTok memberikan banyak hal negatif terhadap
para pelajar. Ini dibuktikan bahwa banyak siswa yang lebih sering membuka
TikTok di banding belajar, sehingga Intensitas Belajar anak mengalami penurunan
pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam.
Berdasarkan permasalahan tersebut peneliti ingin mencari adakah pengaruh
Media Sosial TikTok terhadap Intensitas Belajar siswa. Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui pengaruh penggunaan Media Sosial TikTok terhadap Intensitas
Belajar pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di kelas
VI SDN 027 Jake (TP.2023/2024).
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang dilaksanakan di SDN 027
Jake. Teknik pengumpulan data yang digunakan yang digunakan adalah kuisioner
dengan instrument berupa angket, observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Analisis data menggunakan rumus regresi linear sederhana yang diolah
menggunakan Statistic Program for Socoal Science (SPSS) 17.0.
Hasil penelitian, diketahui bahwa nilai signifikansi (Sig.) 0,000 <
probabilitas 0,05 sehingga disimpulkan terdapat pengaruh variabel X terhadap Y.
Sedangkan pada uji t, didapat persamaan nilai thitung 7.904 lebih besar > dari nilai
ttabel 1.683 akibatnya H0 ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada
pengaruh yang signifikan Penggunaan Media Sosial TikTok Terhadap Intensitas
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di Kelas VI SD
Negeri 027 Jake (TP.2023/2024).